Siswa Taruna Tewas Ada Cedera Di Kepala Gegara Benda Tumpul – Polisi mengambil keputusan pembina SMA Taruna Indonesia, Palembang, Sumatera Utara, OFA (24) , jadi terduga tewasnya siswa disaat menuruti MOS di sekolah. Polisi mengatakan korban, Dewlyn Berli, meninggal dunia gara-gara dipukul gunakan bambu.
” Pertama, hasil dari forensik, ada cedera di kepala gara-gara benda tumpul. Sesudah itu diyakinkan, kami identifikasi kalau korban dipukul gunakan alat bambu, ” kata Kapolda Sumsel Irjen Firli kala luncurkan perkara di Mapolresta Palembang, Sumatera Selatan, Senin (15/7/2019) .
Disebut Firli, pemukulan berlangsung disaat korban menuruti pembinaan mental di SMA Taruna Indonesia. Perihal ini tersingkap seusai polisi periksa 21 saksi serta menemukannya alat bukti itu.
” Info saksi ini kita cocokkan serta di yakini OFA pemeran kekerasan pada korban. Hasil forensik pun memberikan ada kekerasan di kepala, ” tegas Firli.
Seusai dikontrol klub penyidik, OFA mengaku tingkah lakunya itu. OFA mengatakan memukul korban lantaran emosional serta tersinggung atas perkataan korban.
” OFA tersinggung dengan korban, ujarnya lantaran korban diperintah turuti aktivitas serta tak dilakukan. Korban gak turut itu lantaran udah mengerang sakit, ” kata Firli.
” Kami kerja sama seperti institusi berkenaan buat melaksanakan perbaikan serta ini butuh pelajari bersama-sama. Tak bisa ada aktivitas perpeloncoan begini bila mendidik, ” ujarnya.
Atas tingkah lakunya, OFA sekarang ditahan di Polresta Palembang. Ia terancam Clausal 80 UU Perlindungan Anak, yg ultimatum pidananya 15 tahun penjara.